Home > Website > Cara Mengatasi 403 Forbidden di Chrome yang Efektif

Cara Mengatasi 403 Forbidden di Chrome yang Efektif

Ketika sedang mengakses sebuah halaman menggunakan Google Chrome dan tiba-tiba muncul pesan “403 Forbidden“, itu bisa sangat mengganggu.

Masalah ini umum terjadi, namun seringkali membingungkan pengguna karena tidak banyak informasi yang diberikan pada pesan tersebut.

Dalam artikel ini, willyws.com akan membahas secara mendalam dan detail mengenai cara mengatasi error 403 Forbidden di Chrome, lengkap dengan penyebab dan langkah-langkah solusinya.

Definisi 403 Forbidden

Sebelum membahas solusinya, ada baiknya memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan error 403 Forbidden. Pesan ini muncul ketika server menolak permintaan untuk mengakses halaman tertentu di sebuah website.

Penolakan tersebut dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kesalahan dalam pengaturan izin akses atau masalah konfigurasi server. Meskipun website sebenarnya masih aktif, pesan ini menunjukkan bahwa akses kamu ke halaman tersebut tidak diizinkan.

Cara Mengatasi 403 Forbidden di Chrome

Untuk memperbaiki error 403 Forbidden di Google Chrome, kamu bisa menerapkan langkah-langkah berikut ini untuk mengatasi masalah tersebut.

  1. Bersihkan Cache dan Cookie di Chrome

    Langkah ini wajib dicoba pertama kali karena cache atau cookie yang rusak dapat menyebabkan kesalahan akses. Berikut cara membersihkan cache dan cookie:

    • Buka Chrome
    • Klik ikon tiga titik di pojok kanan atas
    • Pilih “Riwayat” kemudian “Hapus data penjelajahan
    • Centang opsi “Cookie dan data situs lain” serta “Gambar dan file dalam cache”
    • Klik tombol “Hapus data”Tutup dan buka kembali Chrome, lalu coba akses website kembali

  2. Cek URL yang Dimasukkan

    Kesalahan penulisan URL, terutama saat mencoba mengakses folder server secara langsung (misal: www.website.com/folder/), dapat memicu error 403.

    Pastikan URL ditulis lengkap dan benar, serta tidak mengarah ke direktori yang tidak memiliki file index.html atau index.php.

    Jika berhasil, maka kemungkinan ISP memblokir situs yang dituju.

  3. Gunakan DNS Publik atau Reset DNS

    Terkadang, gangguan pada server DNS dapat menjadi penyebab tidak bisa membuka website tertentu. Merubah server DNS bisa menjadi solusi untuk permasalahan ini. Untuk langkah mengganti DNS di Windows:

    • Buka “Control Panel” kemudian “Network and Sharing Center”
    • Klik “Change adapter settings”
    • Klik kanan koneksi internet, pilih “Properties”
    • Klik “Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)” kemudian “Properties”
    • Pilih “Use the following DNS server addresses”
    • Masukkan: 8.8.8.8 dan 4.4.4.4
    • Klik OK dan restart koneksi

  4. Matikan VPN atau Proxy

    Jika menggunakan layanan VPN atau proxy, hal tersebut mungkin menjadi penyebab munculnya error 403 Forbidden.

    Beberapa website membatasi akses berdasarkan lokasi atau alamat IP tertentu. Saat sistem mendeteksi bahwa ada yang mengakses situs melalui VPN atau proxy, akses bisa saja diblokir.

    Salah satu cara untuk mengatasi error 403 Forbidden di Chrome adalah dengan menonaktifkan sementara VPN atau proxy yang sedang digunakan. Setelah itu, coba buka kembali halaman yang ingin diakses.

  5. Hubungi Admin atau Pemilik Website

    Jika mengakses website yang memerlukan izin khusus (misalnya: login atau akun premium), hubungi admin website melalui kontak yang tersedia. Terkadang ada pemblokiran berdasarkan negara, IP, atau browser tertentu.

Penutup

Kemunculan error 403 Forbidden di Chrome tentu bisa menjadi hal yang menyebalkan, apalagi ketika sedang mencoba mengakses halaman yang penting.

Namun, dengan mengikuti langkah-langkah yang sudah disebutkan, kamu dapat menangani masalah ini.